Tingkat penglihatan Alam Shaf Ghoib
Membawa tubuh ghoib
Terbuka nya mati bisa melihat berbagai alam, umum nya kita dengar hanyalah melihat bangsa jin, alam jin, ini sudah biasa kita dengar.
Terbuka nya hati , banyak manfaat nya, tak sekedar itu saja, ada alam ghoib lain, dan shaf serta tingkatan nya .
Bahkan terbuka nya hati, mata Bathin, agar tambah taqwa dan iman kepada Allah SWT.
Bisa masuk alam ghoib bernama alam arwah dan tugas sesosok tertentu, misal menuntun syahadat di alam arwah, menuntun sholat juga.alam arwah itu seperti seseorang meninggal, biasa nya arwah nya masih ada.
Membawa tubuh ghoib yakni sosok tersebut pergi dengan tubuh ghoib nya menuju alam arwah, dengan hati nya terbuka juga, ia menjalankan tugas nya atas titah tuhan terhadap diri nya, baik tingkat Auliya, ranah para wali.
Umum nya kita juga memiliki mata hati, kita mendengar mata hati, yang mengarah kebaikan , menuntun.
Terbuka mata hati juga bisa melihat kitab langit, mata hati itu menembus langit, membaca kitab aliran itu mengalir,baik seperti kita yang lagi baca ini, like , sekedar singga di ts ini .
Ya , inti nya menembus langit, bukan harap pujian like, love dll.karena sudah mengetahui gerak-gerik bumi ,alam semesta, dan semua yang ada ini di gerakan oleh sang pencipta.
Entah itu , debat, bersliweran komentar di ranah FB ,makan minum serta tidur, mata hati ini langsung tower nya menembus langit.
Baik diri mu benci, suka, dendam ,bahkan penyayang, sosok pemilik hati ini, sudah melihat Allah, melihat kitab langit, melihat kehendak Tuhan.
Ia melihat diri mu digerakan tuhan, karena ia pemilik hati ini melihat tuhan, entah engkau iri dll.
Sosok pemilik hati ini hanya ada cinta,penyanyang..mau sejahat apapun diri mu terhadap nya, ia hanya membalas dengan kebaikan.
Banyak hal dan manfaat mata hati , selain itu, bertambah kuat nya ingat kematian sendiri juga.
Jadi bukan saja melihat alam jin belaka.
Yang membawa mu membaca ini , mungkin malaikat mu, bisikan hati mu, tuntutan hati itu.
Semoga kita berbahagia.
Aamiin.
❤️🥀🌷
Ya Allah , mohon izin tuk tulisan ini.
www.sabiqulkhoiry.com